PGRI Bluluk --- TAK terasa, lima tahun telah terlewati. Kepengurusan PGRI Cabang Bluluk masa bakti 2011 - 2015 harus mempertanggungjawabkan amanah yang diberikan kepadanya selama kurun waktu yang telah ditentukan. Maka, sesuai dengan yang telah diatur dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga organisasi, konferensi cabang yang dilaksanakan tanggal 7 Nopember 2015 silam berhasil menelorkan poin-poin penting terkait dengan kepengurusan organisasi selama lima tahun ke depan.
Meski sore harinya diguyur hujan lebat, persiapan panitia Konfercab tampaknya tak mengalami kendala yang berarti, selain bekerja super ekstra sehingga acara dapat tetap berjalan. Beberapa agenda yang telah disiapkan pun dapat dijalankan dengan baik, tentu saja berkat dukungan semua pihak.
Dalam acara pembukaan yang dihadiri oleh seluruh anggota PGRI di wilayah Kec. Bluluk, hadir pula segenap pimpinan daerah meliputi Camat, kepala UPT Dinas Pendidikan Kec. Bluluk, Pengurus PGRI Kab. Lamongan, dan beberapa kepala SKPD lainnya. Dalam sambutannya selaku Dewan Penasehat, Kepala UPT Dinas Pendidikan Bluluk menuturkan, bahwa PGRI adalah organisasi besar yang dimiliki oleh para guru, maka sudah selayaknya jika guru merasa bangga dan ikut terlibat dalam setiap kegiatan yang telah dilakukan oleh PGRI. Maka untuk membakar semangat, Pak Sumantri, -demikian beliau akrab dipanggil-, mengajak seluruh hadirin untuk meneriakkan yel-yel organisasi yang ditanggapi dengan antusias oleh yang hadir. Sebab, sudah terbukti banyak hal telah diperjuangkan oleh PGRI yang sudah bisa dirasakan oleh para guru, meskipun masih ada beberapa hal yang masih harus terus diperjuangkan, semisal nasib honorer selain K2 yang masih belum jelas nasibnya.
Konferensi yang berakhir sore hari itu menghasilkan Pengurus Baru Masa Bakti 2015-2020, serta agenda-agenda penting PGRI selama lima tahun ke depan. Ketua Cabang sebelumnya, Drs. Sulardi yang sebetulnya tidak bersedia dicalonkan kembali tampaknya tidak diamini oleh peserta konfercab yang mendapatkan mandat. Buktinya, dalam pemilihan pengurus yang dilaksanakan secara aklamasi, beliau justru yang mendapatkan suara terbanyak sehingga harus kembali menjalankan roda organisasi selama lima tahun ke depan. Meski ada beberapa wajah lama, tapi Pengurus PGRI Cabang Bluluk Masa Bakti 2015-2020 lebih banyak diisi oleh kaum muda. Ini dimaksudkan agar kepengurusan ke depan memiliki dinamika dalam menjawab tantangan zaman.
Selamat untuk pengurus baru, semoga mampu amanah dalam menjalankan organisasi. Hidup PGRI, Hidup Guru, Salam Solidaritas. (*)
0 komentar:
Posting Komentar